A Brief Speech by Ikang Fawzi at LIPI - Bogor's Kebun Raya

A Brief Speech by Ikang Fawzi at LIPI - Bogor's Kebun Raya
Pelantikan Ikang Fawzi Menjadi DUTA LIPI untuk Kebun Raya, Ketua LIPI Prof. Dr. Umar Anggoro Jenni, Ikang Fawzi & Marissa Haque, Wakil Mentri PU Dr. Hermanto

A Token from LIPI, Nepenthes rafflesiana jack (Kantong Semar)

A Token from LIPI, Nepenthes rafflesiana jack (Kantong Semar)
The Nephentes Symbol and Philosophy are Ikang and Marissa's Fond

Drs. H. Ahmad Zulfikar Ikang Fawzi, MBA

Drs. H. Ahmad Zulfikar Ikang Fawzi, MBA
Drs. H. Ahmad Zulfikar Ikang Fawzi, MBA, Suami Marissa Haque

Marissa Haque, Ikang Fawzi, Remembering of Flora and Fauna, 2011

Marissa Haque, Ikang Fawzi,  Remembering of Flora and Fauna, 2011
Marissa Haque, Ikang Fawzi, Remembering of Flora and Fauna, 2011

Ikang Fawzi & Chandra Darusman: "Citra Bangsaku" (Panggilan Jiwa), , 1982

Ikang Fawzi & Chandra Darusman: "Citra Bangsaku" (Panggilan Jiwa), ILUNI (Alumni FISIP-UI dan FE-UI), 1982

Senin, 25 Januari 2010

Kebun Raya Bertambah Tiga: Ikang Fawzi Duta Kebun Raya 2010

KEANEKARAGAMAN HAYATI
Selasa, 26 Januari 2010 03:40 WIB

Jakarta, Kompas - Kebun raya bermanfaat bagi upaya penyelamatan keanekaragaman hayati, pendidikan lingkungan, rekreasi, dan manfaat alam lainnya. Indonesia membutuhkan minimal 45 kebun raya. Saat ini ada 16 kebun raya yang sedang dibangun di 14 provinsi, 4 kebun raya yang sudah eksis, dan kini akan bertambah 3 lagi di Solok, Minahasa, dan Kendari.

”Pembangunan kebun raya di daerah tak hanya merepresentasikan kepentingan daerah atau nasional, tetapi juga kepentingan global,” kata Kepala Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia Umar Anggara Djenie, Senin (25/1) di Kebun Raya Bogor.

Umar menyampaikan hal itu dalam acara penyerahan penghargaan bagi para pemenang lomba Pengayaan Desain Arsitektur Lanskap dan Arsitektur Master Plan untuk tiga kebun raya baru. Ketiganya, yaitu Kebun Raya Solok di Sumatera Barat, Kebun Raya Minahasa di Sulawesi Utara, dan Kebun Raya Kendari di Sulawesi Tenggara.

Dalam acara itu hadir Wakil Menteri Pekerjaan Umum Hermanto Dardak. Dalam sambutannya, ia mengemukakan, pentingnya kebun raya di setiap daerah untuk menjaga sumber air. Pada kesempatan itu dikukuhkan pula penyanyi rock Ikang Fawzi sebagai Duta Kebun Raya. ”Ikang Fawzi sejak lama menjadi sahabat kebun raya,” ujar Umar.

Di perbatasan
Saat ini dari 16 kebun raya yang sedang dibangun, antara lain Kebun Raya Sungai Wain di Balikpapan, Kebun Raya Liwa di Lampung, Kebun Raya Kuningan di Jabar, Kebun Raya Batu Raden di Jawa Tengah, Jambi, Kebun Raya Puca di Sulawesi Selatan, Kebun Raya Enrekang di Sulawesi Selatan, dan Kebun Raya Katingan di Kalimantan Tengah.Kepala Pusat Konservasi Kebun Raya Bogor Mustaid Siregar mengatakan, jumlah minimal 45 kebun raya diharapkan tercapai secepatnya. Tidak tertutup kemungkinan pengajuan lagi dari sejumlah daerah lainnya dengan pedoman makin bertambah banyak akan makin bagus.

”Penentuan lokasi kebun raya sebaiknya di perbatasan antara wilayah permukiman dengan kawasan konservasi hutan lindung,” kata Mustaid Siregar. Mustaid mencontohkan, Kebun Raya Cibodas di antara kawasan permukiman dengan kawasan konservasi Gunung Gede-Pangrango, Jawa Barat. Kebun Raya Sungai Wain di Balikpapan berbatasan dengan kawasan konservasi Sungai Wain.

Kebun Raya Cibodas merupakan satu di antara empat kebun raya yang kini dikelola LIPI. Ketiga kebun raya lainnya meliputi Kebun Raya Bogor, Kebun Raya Eka Karya Bedugul di Bali, dan Kebun Raya Purwodadi di Pasuruan, Jawa Timur. ”Eksistensi kebun raya terbukti memberikan kontribusi bagi pemerintah daerah, misalnya menunjang keseimbangan alam ataupun kepentingan ekonomi lainnya,” kata Mustaid.Mustaid mencontohkan Kebun Raya Cibodas dibangun pada 1852. Kebun Raya Bogor diresmikan tahun 1817. Keduanya kini masih tetap berlangsung dan terjaga dengan baik. (NAW)

Sumber: http://cetak.kompas.com/read/xml/2010/01/26/03401287/kebun.raya.bertambah.tiga

Mengenai Saya

Foto saya
Saya seorang penyanyi Rock, Pengembang Perumahan, Alumni FISIP-UI, Jurusan Administrasi Niaga & Alumni Pasca Sarjana FEB-UGM, Jurusan Strategic Management

Ikang Fawzi: "PREMAN" Karya Musik & Lagu Monumental

Entri Populer